Long weekend ini saya manfaatkan dengan berbakti pada mama, menemani mama belanja kesana kemari. Salah satunya adalah 3 hari berturut-turut berbelanja di pasar Tanah Abang. Sebenarnya bukan tanpa alasan kami bolak balik ke pasar Tanah Abang. Tiga bulan lagi kakak saya menikah dan tentu saja mama disibukkan dengan banyak urusan, salah satunya urusan kebaya.
Pasar Tanah Abang menjadi pilihan tempat mama membeli kebaya. Selain harganya yang jauh lebih murah dibanding tempat lain, pasar tanah abang juga menawarkan pilihan barang yang sangat banyak dan bagus.
Siapa sih yang gak kenal pasar Tanah Abang? Pasar yang terletak di Jakarta Pusat ini merupakan pusat grosir tekstil di Indonesia. Pembeli tak hanya datang dari Jakarta, melainkan dari seluruh pelosok Indonesia bahkan dari luar negeri. Di pasar Tanah Abang saya pernah bertemu dengan pembeli dari Malaysia, Filipina, dan Saudi Arabia.
Setelah saya search di paman Google, pasar Tanah Abang sudah ada sejak tahun 1735. Pasar ini adalah pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara dan sudah terkenal di luar negeri. Gak heran ya kalau mudah menemukan pembeli dari luar negeri di pasar ini.
Pasar Tanah Abang merupakan pasar terluas di Indonesia. Terdiri dari 10 lantai dengan jumlah kios lebih dari 10.000 buah. Dengan luas dan padatnya pasar ini, sebaiknya anda menyiapkan stamina ekstra sebelum berbelanja.
Happy shopping
Pasar Tanah Abang - Surganya Belanja Murah
Visit Singapore
Cap halaman pertama pasport saya adalah cap dari negara Singapura. Selain jaraknya yang dekat dengan Indonesia, travelling ke Singapura juga terjangkau, kita tidak harus merogoh kocek dalam-dalam untuk sampai di negeri Singa ini. Untuk traveller pemula seperti saya, Singapura juga sangat bersahabat. Tourist information center tersebar dimana-mana. Bahasa utama yang digunakan adalah Bahasa Inggris. Petunjuk jalan dan petugas transportasi disana ramah-ramah dan profesional. So, jangan takut kesasar disana.
Setibanya di Changi Airport, saya tak lantas menuju hotel. Berada di Changi airpot rasanya seperti tidak sedang berada di bandara, saya lebih merasakan suasana mall. Saya menghabiskan waktu 2 jam berjalan-jalan melihat kemegahan Changi Aiport. Bandara seluas 1300 hektare yang juga merupakan salah satu bandara tersibuk di dunia ini sangat nyaman. Tak heran kalau para penumpang tetap betah walau harus berlama-lama transit di Singapura.
Untuk pilihan transportasi disana, saya memilih MRT (Mass Rapid Transportation). Transportasi masal ini sangat nyaman, bersih dan sangat tepat waktu. Ah, seandainya saja sistem transportasi di Indonesia bisa meniru MRT, pastilah jumlah kendaraan pribadi di jalanan berkurang dan kemacetan di Jakarta bisa teratasi.
Benar kata orang, Singapura adalah surganya belanja. Disepanjang Orchard Road berderet mall-mall yang menjual barang-barang dari harga standard sampai barang branded yang harganya selangit. Saran saya, jika akan memborong lebih baik datang di bulan Juli-Agustus karena di bulan-bulan tersebut banyak diskon dan promo.
Dengan transportasi yang yang lancar, jarak antara satu tempat wisata ke tempat wisata lain tidaklah jauh, dan lagi luas Singapura tidak begitu besar sehingga mengambil paket tiga atau empat hari berlibur di Singapura sudahlah cukup untuk mengelilingi berbagai objek wisata Singapura.
Yang tidak boleh dilupakan jika berkunjung ke Singapura adalah Sentosa Island. Pulau kecil ini menawarkan berbagai hiburan, antara lain Universal Studio, Siloso Beach dan Pertunjukan Song of the Sea yang sangat memukau.
Someday, saya janji akan kembali berkunjung, menikmati lagi Singapura yang sibuk tapi nyaman..